Jerawat menjadi permasalahan yang mengganggu, apalagi kalau sedang meradang atau memiliki mata di ujungnya. Hal ini pastinya membuatmu gemas dan ingin sekali memencet jerawat. Namun sebenarnya, apakah jerawat boleh dipencet?
Apakah Jerawat Boleh Dipencet?
Sebagian dari kamu menganggap bahwa memencet jerawat jadi cara instan supaya cepat mereda dan rasa gatal-nya hilang. Kamu berfikir si minyak dan kotoran yang tersimpan di dalam jerawat menjadi penyebab utama jerawat terasa tidak nyaman.
Sayangnya, dugaanmu salah. Memencet jerawat dan mengeluarkan minyak dan kotoran yang membuatmu gatal dapat meningkatkan peradangan dan memperparah kondisi kulit.
Kalau kamu memencet jerawat, dapat terjadi iritasi, meninggalkan bekas luka hingga bekas jerawat yang butuh waktu lama untuk dihilangkan.
Belum lagi kalau kamu pencet jerawat menggunakan alat atau tangan yang tidak bersih, bakteri dari tangan bisa berpindah dan memperparah kondisinya. Jadi, kalau kamu bertanya apakah jerawat boleh dipencet? Jawabannya adalah tidak ya, Sahabat AVO.
Efek Buruk Jika Jerawat Kamu Tetap Dipencet
Kamu sudah tahu bahwa memencet jerawat dapat menimbulkan masalah kulit baru. Namun, jika kamu terus melakukan kebiasaan ini, bukan tidak mungkin dapat muncul masalah kulit yang lebih permanen. Berikut ini ada sederet efek buruk yang terjadi jika kamu memencet jerawat.
1. Bakteri Jerawat Semakin Menyebar
Kebiasaan memencet jerawat, terutama yang telah memiliki mata di ujungnya tidak serta merta membuat jerawat itu mereda. Justru, ada potensi bakteri jerawat semakin menyebar pada area jerawat dan area wajah lainnya. Hal ini bisa membuat jerawat muncul pada kulit yang sebelumnya tidak memiliki jerawat.
2. Jerawat Meninggalkan Bekas Jerawat PIE
PIE atau Post Inflammatory Erythema adalah bekas jerawat yang tertinggal karena kamu memencet jerawat. Akibat adanya gerakan menggosok kulit atau menyentuh jerawat dengan cara yang keras kulitmu meradang sampai terjadi pelebaran dan kerusakan pembuluh darah. Akibatnya, jerawat akan meninggalkan bekas jerawat berwarna kemerahan atau merah muda.
3. Muncul Bekas Jerawat PIH yang Lebih Sulit Hilang
PIH atau Post Inflammatory Hyperpigmentation adalah kondisi dimana jerawat meradang meninggalkan bekas berwarna coklat gelap atau hitam. Penyebab utamanya adalah aktivitas menyentuh jerawat menggosok jerawat terlalu keras, bahkan memencet jerawat. Dibandingkan PIE, bekas jerawat PIH lebih sulit hilang. Inilah kenapa warnanya akan menggelap seiring waktu.
Cara Mengatasi Jerawat Tidak Nyaman Tanpa Pencet Jerawat
Sahabat AVO, jerawat akan mereda sendiri tanpa dilakukan pengobatan. Sayangnya, waktu penyembuhan bisa berbeda-beda tergantung dari jenis jerawat dan jenis kulitnya. Oleh karena itu, memastikan bahwa jerawatmu dapat mereda dengan cara yang tepat tanpa pencet jerawat menjadi penting.
Untuk mempercepat proses penyembuhannya, kamu bisa melakukan tips berikut tanpa perlu memencet jerawat:
1. Bersihkan Wajah Secara Rutin
Apabila kamu sedang mengalami jerawat meradang, selalu pastikan kulitmu tetap bersih dengan mencuci wajah dua kali sehari saat pagi dan malam hari. Menjaga kebersihan wajah dapat mengangkat sebum dan kotoran yang menempel pada kulit penyebab jerawat.
2. Kompres Hangat
Cara mengatasi jerawat tanpa memencet jerawat yaitu kompres air hangat pada area yang terasa gatal. Proses seperti ini bantu mengurangi rasa risih ketika jerawat sedang meradang. Kamu hanya perlu menyediakan handuk bersih, lalu celupkan ke air hangat. Kompres ke bagian jerawat matang selama 10-15 menit.
3. Menggunakan Obat Jerawat
Ada pilihan lain yang bisa kamu coba, yaitu menggunakan obat jerawat dengan kandungan asam salisilat atau benzoil peroksida. Oleskan obat ke bagian jerawat yang sudah matang lalu biarkan hingga mengering.
4. Menggunakan Serum dengan Kandungan Niacinamide
Jika kamu ingin mengatasi jerawat yang sudah meninggalkan bekas PIE dengan warna kemerahan, maka pilih serum dengan kandungan Niacinamide untuk mengatasinya.
Niacinamide sangat bagus dalam mengurangi peradangan jerawat. Selain itu kandungan ini juga terkenal dapat mencerahkan bekas jerawat PIE.
Skincare untuk menyamarkan bekas jerawat PIE yang bisa dicoba adalah Serum Avoskin dari Your Skin Bae Series Niacinamide 12% dan Centella Asiatica Extract. Bertugas menenangkan jerawat kulit yang meradang, kamu pun bisa sekaligus mencerahkan kulit bekas jerawat PIE.
5. Menggunakan Serum dengan Kandungan Alpha Arbutin Serum
Jika serum Niacinamide sangat bagus untuk mencerahkan bekas jerawat PIE, maka kandungan Alpha Arbutin adalah pilihan cocok untuk bekas jerawat PIH kamu. Jerawat yang dipencet lalu meninggalkan bekas PIH lebih sulit hilang, namun dengan serum Alpha Arbutin, kamu bisa mengatasinya secara perlahan.
Rekomendasi skincare untuk menyamarkan bekas jerawat PIH adalah serum Avoskin Your Skin Bae Alpha Arbutin 3% + Grapeseed. Dengan kandungan anti-oksidan yang tinggi, grapeseed yang digabungkan dengan alpha arbutin mampu memudarkan bekas jerawat khususnya PIH.
Sahabat AVO, memiliki jerawat memang menjadi kondisi yang cukup mengganggu, terutama jika jerawat kamu sedang meradang. Kamu pasti merasa risih dan ingin segera memencetnya.
Apakah jerawat boleh dipencet? Meskipun kamu merasakan hal yang tidak nyaman, namun keputusan untuk memencet jerawat bukan solusi yang tepat. Rasa lega untuk bisa menyingkirkan minyak dan kotoran pada jerawat justru menimbulkan dampak kulit jangka panjang. Yaitu bekas jerawat yang meninggalkan PIE dan PIH.
Alangkah baiknya jika kamu memilih cara cara yang tepat. Misalnya seperti menjaga kebersihan wajah, menggunakan bahan alami hingga penggunaan bahan aktif pada skincare yang dapat mempercepat penyembuhannya tanpa menimbulkan masalah jerawat baru dan noda yang membekas.
Last Updated on December 1, 2024
No Comment