Ingin tubuh tetap langsing? Coba ikuti tips bakar kalori setelah makan malam ini deh! Tubuh tetap sehat dan langsing.

Kamu masih suka makan setelah jam 7 malam? Mulai dari martabak, seblak, atau makanan dengan kalori yang tinggi bisa membuat pipi atau perut jadi membengkak. Makanan dengan kadar garam dalam MSG yang berlebihan bisa membuat pipi menggembung. Tidak heran hika makan makanan instan sering dilarang untuk beberapa artis yang mau melaksanakan promo atau tur konser karena bisa mengganggu penampilan wajah dan tubuh. Namun, kamu tidak perlu terlalu khawatir karena ada beberapa tips bakar kalori setelah makan malam agar tubuh tetap in-shape.

1. Yoga

Olahraga yoga ini tidak perlu keluar rumah. Cocok sekali untuk kamu yang masih menjaga diri supaya nggak tertular virus Covid-19, kamu bisa melakukannya di rumah saja tanpa pergi ke studio yoga. Di internet, sekarang sudah banyak pilihan beberapa jenis olahraga yoga yang bisa kamu ikuti, mulai dari yoga ringan hingga yang berat mengeluarkan keringat. Ketika kamu melakukan yoga, tidak hanya memangkas kalori dalam tubuh, tapi kamu juga bisa mendapatkan ketenangan dengan gerakan yang dilakukan.

Satu sesi yoga sendiri dapat membakar sekitar 180-460 kalori, jauh lebih banyak dari jalan kaki selama 1,5 kilometer. Namun jumlah kalori tersebut tergantung dari gerakan yang diterapkan. Beberapa gerakan yoga yang dapat memangkas kalori, seperti plank, chair, chaturanga dandasana, wheel, high lunge, sun salutations dan dolphin.

Body Fit

Baca Juga : Inilah 5 Alasan Olahraga Membuat Kulitmu Lebih Sehat

2. Jalan Kaki

Olahraga paling mudah yang bisa dilakukan adalah berjalan kaki. Kamu bisa melakukan olahraga ini di dalam rumah, mondar-mandir dari ruangan A ke B lalu diulangi lagi. Bahkan kalau kamu punya tangga, jalan kaki dengan menaiki dan turun tangga bisa mengurangi jumlah kalori dalam tubuh.

Setidaknya berjalan sejauh 1,5 kilometer sehari dapat membantu bakar kalori sekitar 100 kalori. Kamu bisa berjalan kaki sekitar 10 menit setelah makan malam, hingga 30 menit per hari. Hal ini tidak perlu kamu paksakan jika kamu tidak terbiasa jalan kaki terlalu lama, karena akan menyebabkan ketegangan otot yang membuat tubuh kamu kelelahan dan nggak optimal untuk menjalani kegiatan sehari-hari kamu. Jadi, lebih baik bertahap saja. Awali dengan 10 menit per hari, lalu hari-hari selanjutnya ditambah jumlahnya.

3. Olahraga Setelah Satu Jam

Setelah makan jangan langsung berolahraga, karena tubuh akan mengeluarkan kembali makanan yang telah masuk ke dalam perut. Maka dari itu, kamu perlu mengukur waktu yang dilakukan ketika olahraga malam sekitar 30 – 60 menit setelah makan. Selain memperhitungkan waktu dari jam makan,, kamu perlu memperhitungkan waktu sebelum tidur, yakni sekitar 60 – 90 menit setelah olahraga. Waktu ini diperlukan supaya tubuh kamu bisa memproses perasaan rileks yang dibutuhkan saat tidur. Jadi, memang sebaiknya ngemil malamnya jangan terlalu malam, agar kamu sempat olahraga dan tidur tidak terlalu larut.

Last Updated on October 31, 2022