Sahabat Avo, apakah kamu sering punya pertanyaan Niacinamide tidak boleh dicampur dengan apa? Satu manfaat populer tentang senyawa ini adalah fungsinya yang dapat mencerahkan wajah. Tapi gimana sih cara pakai Niacinamide yang tepat? Apakah Niacinamide tidak boleh dicampur dengan bahan tertentu?
Setelah ini kita akan mencari tahu jawaban dari pertanyaan-pertanyaan kamu seputar Niacinamide.
Niacinamide itu Apa?
Niacinamide atau Nicotinamide adalah salah satu zat turunan dari vitamin B3 (Niacin). Walaupun sama-sama niacin, tapi niacin pada B3 dan Niacinamide pada skincare punya struktur dan fungsi yang beda. Iya, disini Niacinamide menjadi salah satu turunan dari vitamin B bukan vitamin B itu sendiri.
Niacinamide bekerja dengan menghambat zat kimia yang menyebabkan reaksi peradangan di kulit. Zat yang satu ini juga memperlambat perpindahan pigmen (zat pemberi warna) ke sel sel kulit. Alhasil, skincare yang mengandung Niacinamide tentu dapat membuat kulitmu menjadi lebih cerah.
Niacinamide pada Serum Tidak Boleh Dicampur dengan AHA/BHA
Meskipun memiliki beberapa manfaat baik, Niacinamide masih masuk sebagai bahan aktif. Ini artinya penggunaan Niacinamide tidak serta merta dibebasin. Melainkan perlu diperhatikan supaya manfaatnya optimal, dan tidak bertabrakan dengan fungsi senyawa lain pada satu rangkaian skincare.
Adapun skincare yang mengandung Niacinamide tidak boleh dicampur dengan bahan aktif AHA/BHA. Lebih tepatnya, Niacinamide tidak boleh dicampur dengan kandungan skincare yang bersifat asam.
Hal ini karena dua senyawa yang sama-sama asam, akan mengurangi kinerja keduanya. Akhirnya, kulit pun bisa mengalami iritasi bila pencampuran ini masih dilakukan.
Contohnya adalah Niacinamide dengan saliyclic acid (BHA). Apabila dalam satu rangkaian skincare kamu menggabungkan keduanya dengan menggunakan dua produk berbeda, maka hal tersebut bisa meningkatkan pH asam salisilat. Dampaknya apa? Kulit kamu bisa terasa sensasi panas dan kemerahan.
Namun, apabila kamu menemukan dua kandungan tersebut pada satu produk, ini tandanya presentase keduanya telah lulus uji keamanan. Kamu pun bisa mencoba serum yang memiliki Niacinamide dan AHA/BHA pada satu produk dengan penggunaan perlahan dan berkala. Hal ini dilakukan untuk mengamati respon kulit kamu terhadap presentase bahan aktif yang disuguhkan pada satu produk.
Niacinamide Boleh Dicampur dengan Ceramide dan Centella Asiatica
Lalu, skincare dan serum yang mengandung Niacinamide boleh dicampur dengan apa? Jawabannya adalah ceramide dan centella asiatica. Sifat keduanya adalah menenangkan. Mampu mengecilkan pori-pori dan memperbaiki tekstur kulit.
Baik centella asiatica maupun ceramide, keduanya mampu meningkatkan fungsi skin barrier yang berdampak pada kelembaban kulit yang terjaga. Sehingga apabila kamu menemukan serum yang mengandung Niacinamide dan digabungkan dengan ceramide atau centella Asiatica, maka kamu bisa merasakan manfaat kulit cerah merata, terhidrasi, terhindar dari masalah jerawat, dan iritasi.
Salah satu skincare yang mengandung dua bahan tersebut adalah serum Your Skin Bae dari Avoskin yang mengandung Niacinamide 12% dan Centella Asiatica. Dengan Advanced Glow, serum ini berfungsi optimal sebagai booster untuk mencerahkan kulit sekaligus anti-inflammatory agent yang mampu menyembuhkan peradangan.
Manfaat Penggunaan Niacinamide Serum yang Tepat
Kabar baiknya, skincare yang mengandung Niacinamide sebanyak 5% bisa mengurangi garis halus dan keriput. Tentunya fungsi ini bisa kamu dapatkan setelah memahami Niacinamide tidak boleh dicampur dengan bahan apa dan boleh dicampur dengan bahan apa..
Sebanyak apa sih manfaatnya? Yuk kita simak beberapa manfaat dari Niacinamide :
1. Mengatasi peradangan jerawat
Pada awal artikel, udah ada spill bahwa Niacinamide mampu mencegah terjadinya peradangan dengan sifatnya yang anti inflamasi. Termasuk juga peradangan pada jerawat parah jenis pustula dan papula.
Niacinamide bekerja dengan cara menetralisir dan menenangkan kulit yang sedang sakit dan iritasi. Kemampuannya yang ini juga secara nggak langsung membuktikan bahwa Niacinamide mampu meredakan jerawat meradang pada kulit sensitif.
Kamu tidak boleh mencampur Niacinamide dengan AHA/BHA ketika kamu mengatasi jerawat. Selain bisa menimbulkan masalah kulit baru berupa iritasi, penggunaan keduanya yang tidak boleh digabungkan bisa membuat jerawat semakin meradang.
2. Melembabkan kulit
Niacinamide juga menjaga dan mempertahankan hidrasi kulit wajah. Hal ini karena doi punya super power untuk mendorong produksi ceramide yang bertugas menjaga skin barrier.
Masih ingat dengan Niacinamide yang boleh dicampur dengan ceramide? Kinerja keduanya bisa memberikan kelembaban maksimal apabila digunakan secara berkala.
Niacinamide dan ceramide pun mampu mencerahkan wajah dengan terus menjaga kelembabannya pada waktu yang sama. Kulit kamu bisa terlindungi dari iritasi dan sekaligus terhindar masalah kulit kering.
3. Mengontrol produksi minyak berlebih
Selain kulit wajah kering, Niacinamide juga cocok untuk kamu dengan tipe kulit berminyak. Soalnya gini, peran Niacinamide dapat mengontrol minyak wajah yang diproduksi berlebih.
Bahkan, kotoran yang suka menyumbat pori-pori juga di-stop sama si Niacinamide. Kalau pori-pori kamu bersih ini artinya kamu bisa terhindar dari komedo dan jerawat.
Itu dia Sahabat AVO, ternyata Niacinamide tidak boleh dicampur dengan AHA dan BHA. Lalu lebih direkomendasikan untuk Niacinamide dicampur dengan ceramide dan centella asiatica untuk mengatasi jerawat meradang, mengontrol produksi minyak berlebih, dan melembabkan kulit. Kalau kamu, apakah sudah memahami penggunaan Niacinamide boleh dicampur dan tidak boleh dicampur dengan benar?
Last Updated on November 8, 2023
No Comment